Perlengkapan bayi terdiri dari banyak macam produk yang harus disiapkan terlebih dahulu sebelum bayi lahir. Namun untuk menyiapkan perlengkapan bayi membutuhkan biaya yang tidak sedikit sehingga harus menyiapkan dana terlebih dahulu. Apalagi terkadang orang tua sering membeli produk yang lucu dan menarik untuk si kecil yang menggemaskan.
Tips Hemat Belanja Perlengkapan Bayi
Seringkali ibu hamil ‘lapar mata’ sehingga dana yang tersedia tidak cukup untuk membeli produk yang sebenarnya lebih penting. Anda bisa menghemat pengeluaran tanpa harus membeli perlengkapan bayi yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan sehingga dana tersebut bisa disimpan untuk kemudian hari apabila memiliki kebutuhan tak terduga. Untuk menghemat pengeluaran, berikut terdapat beberapa tips berhemat saat berbelanja perlengkapan bayi.
- Membuat daftar belanjaan
Sebelum bayi lahir, buatlah daftar perlengkapan bayi yang dibutuhkan. Buat secara rinci misalnya berapa helai baju, jenis pakaian yang dibutuhkan, kebutuhan menyusui, perlengkapan mandi, dan lainnya. Pastikan daftar belanjaan yang dibuat hanyalah tertulis produk-produk yang penting dan dibutuhkan seperti baju, celana, diaper, bak mandi, sabun dan shampo, selimut, handuk, dan lain-lain.
- Menghitung perkiraan jumlah
Terkadang orang tua sering bingung berapa helai pakaian yang harus dibeli. Untuk mengakali hal tersebut, anda bisa memperkirakan berapa kali harus mengganti baju bayi dalam sehari. Misalnya baju bayi harus diganti 2-3 kali sehari karena terkena pipis, susu yang tumpah, kotor, dan lainnya sedangkan anda mencuci baju setiap hari maka anda membutuhkan 2-3 helai baju untuk 1 hari dan menyediakan 2-3 helai baju lagi apabila baju yang sedang dicuci belum kering.
- Membeli pakaian 1 ukuran lebih besar
Bayi yang baru lahir akan mengalami pertumbuhan yang lebih cepat sehingga apabila anda membeli pakaian dengan ukuran yang pas mungkin hanya bisa dikenakan selama 1-2 bulan saja sehingga anda harus membelinya lagi yang akan lebih boros. Untuk mengakalinya, anda bisa membeli pakaian dengan 1 ukuran lebih besar dan jangan terlalu terpaku pada petunjuk umur pada label pakaian karena ukuran tubuh pada setiap bayi berbeda-beda meskipun memiliki umur yang sama.
- Cermat membeli diaper
Anda bisa membeli diaper dengan ukuran newborn dan nomor 1 karena bayi yang baru lahir mungkin saja hanya sebentar menggunakan ukuran newborn karena ukurannya yang lebih besar.
- Membeli dalam jumlah atau kemasan besar
Anda bisa membeli beberapa produk perlengkapan bayi dengan ukuran yang lebih besar, per pack, atau lusinan karena biasanya harganya akan lebih murah. Namun tetap cermat dalam membandingkan harga ukuran besar dan kecil. Produk yang bisa dibeli misalnya seperti diaper, kaos kaki, sarung tangan, pakaian, baby wipes, dan lainnya. Anda juga harus cermat dalam memilih tempat berbelanja agar bisa mendapatkan harga lebih murah.
- Berburu barang diskon
Terkadang di beberapa supermarket, minimarket, ataupun pusat perbelanjaan grosir akan menawarkan produk-produk dengan harga diskon. Anda tidak harus membeli perlengkapan bayi sekaligus karena bisa anda persiapkan jauh-jauh hari sebelum hari kelahiran. Maka masih ada waktu untuk menunggu hingga terdapat diskon produk sehingga harganya lebih murah.
- Meminjam dari orang lain
Selain membeli, anda juga bisa meminjam beberapa perlengkapan bayi seperti ranjang bayi, stroller bayi, penghangat botol susu, alat sterilisasi botol susu, dan perlengkapan lainnya asalkan bukan bersifat personal seperti pompa ASI. Anda bisa meminjam pada keluarga atau saudara yang memiliki perlengkapan tersebut agar bisa menghemat pengeluaran.